 |
| Toko pakaian di Rusia, Dubai, UEA |
Secara umum Negara di Timur Tengah itu terdiri dari:
Pria memainkan alat musik di Heritage, Village, Sharjah, UAE
Banyak orang Amerika takut dengan prospek bepergian ke Timur Tengah. Laporan berita menggambarkan kengerian perang dan ketidakstabilan politik dalam detail yang mengerikan, tetapi kenyataan hidup di sebagian besar Timur Tengah sangat berbeda dan lebih kompleks dari yang kita bayangkan. Negara-negara di Timur Tengah adalah rumah bagi spektrum yang luas dari beragam budaya dan agama. Setelah Anda tiba, Anda akan menyadari bahwa prasangka dan stereotipe yang dipegang secara luas tidak ada hubungannya dengan pengalaman aktual kehidupan sehari-hari.
Arab Saudi
Bahrain
Irak
Iran
Israel
Kuwait
Lebanon
Mesir
Oman
Qatar
Siprus
Suriah
Turki
Uni Emirat Arab
Yaman
Yordania
Palestina
Siprus Utara (hanya diakui oleh satu negara di dunia)
Lalu apa keuntungannya mendapatkan beasiswa studi di Timur Tengah? Berikut ini ada lima alasan menurut https://www.isepstudyabroad.org yang bisa kamu pertimbangkan
1. Anda akan menjelajahi wilayah yang banyak disalahpahami
2. Lembaga akademik luar biasa
 |
| Kumpulan Beasiswa dari Arab, Qatar, dan Negara Timur Tengah Lainnya |
3. Anda dapat belajar dan menyempurnakan berbagai bahasa di Timur Tengah
Pria memainkan alat musik di Heritage, Village, Sharjah, UAE
4. Kembangkan pengalaman mendalam tentang budaya lokal
5. Nikmati kehidupan kota yang magis dan sejarah kuno
Anda akan mendapat manfaat dari belajar di universitas berperingkat tinggi yang sangat dihormati, yang terkenal dengan program akademiknya yang maju karena arsitekturnya yang menakjubkan. Selain menawarkan kehidupan kampus yang dinamis dan kaya, American University of Sharjah menyediakan program teknik, bisnis, dan desain kelas dunia. Anda akan memiliki kesempatan untuk bertemu dengan banyak orang, dari siswa lokal dan instruktur hingga semakin banyak siswa internasional. Menumbuhkan hubungan, membiasakan diri dengan konsep-konsep baru dan berteman seumur hidup.
Kefasihan dalam bahasa Timur Tengah sangat berharga di pasar kerja saat ini. Anda dapat belajar bahasa Arab, Persia, Kurdi, Persia, dan berbagai dialek regional yang berbeda. Bahasa Arab dan dialeknya sangat dihargai di pasar kerja barat baik di sektor publik maupun swasta.
Relatif sedikit organisasi Amerika yang memiliki pengetahuan tentang budaya yang berbeda di Timur Tengah. Sebagai seseorang yang belajar dan tinggal di antara penduduk setempat, Anda akan diposisikan untuk memahami tantangan dari berbagai struktur bisnis, filosofi politik dan norma budaya.
Lebih jauh, mengembangkan wawasan tentang tradisi Islam akan sangat menguntungkan. Islam adalah agama terbesar kedua di dunia dan merupakan lensa yang melaluinya mayoritas orang yang hidup di Timur Tengah memandang budaya Barat. Berkenalan dengan pandangan dunia ini sangat penting untuk menumbuhkan lingkungan internasional yang lebih aman dan lebih welas asih, serta ekonomi global yang lebih makmur.
Tidak ada wilayah lain di dunia yang menawarkan beragam atraksi, rekreasi, dan kegiatan. Timur Tengah menawarkan beragam hal yang harus dilakukan dan dilihat - mulai dari berbelanja di pasar lokal, menghabiskan waktu seharian di spa mewah, hingga menaiki bukit pasir yang spektakuler, hingga mengunjungi Kepulauan Palm yang menakjubkan. Dengan perpaduan atraksi modern dan historis, tidak ada kekurangan petualangan yang luar biasa.
Beasiswa dari Timur Tengah
Qatar adalah sebuah negara emirat di Timur Tengah yang terletak di sebuah semenanjung kecil di Jazirah Arab di Asia Barat. Satu-satunya batas darat mereka adalah Arab Saudi di selatan dan sisanya berbatasan dengan Teluk Persia. Teluk ini juga yang memisahkan Qatar dari negara pulau Bahrain.
Menurut zakymumtazali.blogspot.com, Jumlah mahasiswa Indonesia yang saat ini sedang menempuh pendidikan di negara Qatar masih terbilang sangat sedikit jika dibandingkan dengan jumlah mahasiswa Indonesia yang berada di negara Arab lainnya seperti Mesir, Saudi, Sudan, dan lain sebagainya. Selain karena peluang beasiswa pendidikan di Qatar yang masih sangat sedikit, kerja sama pemerintah Qatar dengan pemerintah Indonesia juga belum terjalin dalam bidang pendidikan.
Saat ini mahasiswa Indonesia yang ada di Qatar bisa dikategorikan berdasarkan jalur keberangkatan mereka dari Indonesia :
KAUST didirikan oleh King Abdullah dan dirancang oleh perusahaan kontraktor besar di eropa bernama HOK, dan menjadikan KAUST sebagai kampus tercanggih di timur tengahSaat ini mahasiswa Indonesia yang ada di Qatar bisa dikategorikan berdasarkan jalur keberangkatan mereka dari Indonesia :
1. Mahasiswa program kursus bahasa Arab di Qatar University
Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Universitas Darussalam Gontor (UNIDA) adalah dua instansi yang sejak lama sudah memiliki MoU dengan Qatar University dalam bidang pengembangan pembelajaran bahasa Arab. Setiap tahunnya dua instansi ini selalu mengirimkan dua duta mahasiswanya ke Qatar University (QU) untuk mengikuti program kursus bahasa Arab selama dua semester dengan sistem beasiswa. Selain mendapatkan tempat tinggal dan materi kursus bahasa Arab yang disesuaikan dengan level kemampuan pesertanya, mahasiswa program ini juga mendapatkan akomodasi dari QU setiap bulan. Mereka belajar bersama dengan puluhan mahasiswa dari berbagai negara non Arab yang sama-sama menjalin MoU dengan QU dalam bidang pengembahangan bahasa Arab.2. Mahasiswa Qatar Foundation
Berbeda dengan kategori pertama, mahasiswa Indonesia di Qatar Foundation (QF) berangkat secara mandiri dari Indonesia tanpa ada MoU dari kampus asal mereka di Indonesia dengan kampus tujuan di Qatar. Rata-rata dari mereka adalah hasil seleksi dari sekian banyak tahap tes penerimaan beasiswa S2 di QF. Seperti yang sudah saya jelaskan di artikel sebelumnya, setiap tahun QF membuka peluang beasiswa full bagi mahasiswa non Qatar yang ingin melanjutkan studi S2 nya di QF, baik di Hamad bin Khalifa University (HBKU) ataupun di kampus lainnya yang masih ada di bawah naungan QF. Fasilitas beasiswa ini juga tidak kalah menarik dengan beasiswa program kursus bahasa Arab di QU. Saat ini (Desember 2017) ada 4 mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh studi S2 di QF dengan beasiswa, dan ada beberapa lainnya yang manempuh studi S1 di QF namun non beasiswa.3. Mahasiswa Indonesia yang sudah lama menetap di Qatar
Berbeda lagi dengan kategori-kategori sebelumnya, mereka ini adalah masyarakat Indonesia yang sudah lama tinggal di Qatar untuk bekerja, atau ada keluarga mereka yang bekerja di Qatar sehingga mereka berkesempatan untuk kuliah di Qatar. Mereka tersebar di QU ataupun di QF, baik di jenjang S1 atau pun juga S2. Dan kebanyakan mereka kuliah dengan biaya mandiri atau non beasiswa.Beasiswa Kaust dari Arab Saudi
Kampus King Abdullah University of Science and Technology (KAUST) berada di Jeddah Arab Saudi, beasiswa yang ditawarkan ini cuma satu-satunya beasiswa yang PALING FULL yang pernah ditawarkan oleh Kampus-kampus manapun yang sudah berskala Internasional di Arab Saudi.KAUST memiliki tenaga pengajar dari berbagai belahan bumi, tapi kebanyakan Profesor di sana berasal dari Jepang dan Rusia. KAUST juga memecahkan rekor dalam Discovery Scholarship mereka yakni memberikan FULL Beasiswa kpd semua Mahasiswanya.
Beasiswa Pemerintah Turki atau YTB
Salah satu beasiswa luar negeri yang dapat diikuti untuk jenjang Sarjana maupun Pascasarjana dan dibuka setiap tahunnya adalah Beasiswa Pemerintah Turki. Beasiswa Pemerintah Turki atau YTB (Yurtdışı Türkler ve Akraba Topluluklar Başkanlığı) merupakan beasiswa yang dibiayai oleh Kementerian Luar Negeri Turki untuk pelajar internasional yang berminat melanjutkan studi pada lembaga pendidikan yang terdapat di Turki.Beasiswa ini bersifat Full Scholarship/beasiswa penuh dan tidak mengikat kepada para penerima beasiswanya. Pelamar pun diberikan kebebasan dalam memilih program studi yang diminati. Untuk WNI, tersedia peluang untuk mendaftar dalam beberapa jenis beasiswa, diantaranya adalah:
1. Bosphorus Scholarship Program
Beasiswa yang ditujukan untuk studi S1 semua bidang studi kecuali Ilmu Medis, Studi Islam, dan Sastra/Bahasa Turki
2. Ali Kuşçu Science and Technology Scholarship
Beasiswa yang ditujukan untuk studi Pascasarjana (S2 dan S3) dalam bidang Ilmu Pengetahuan, Teknik, dan Teknologi
3. İbni Haldun Social Sciences Scholarship
Beasiswa yang ditujukan untuk studi Pascasarjana (S2 dan S3) dalam bidang Ilmu Sosial
4. İbni Sina Medical Sciences Scholarship Program
Beasiswa yang ditujukan untuk studi S1 di bidang Kedokteran
5. Yunus Emre Turkish Language Scholarship Program
Beasiswa yang ditujukan untuk program S1, S2 dan S3 dalam bidang Sastra dan Bahasa Turki
6. Islamic Studies Scholarship Program
Beasiswa yang ditujukan untuk program S1, S2 dan S3 dalam bidang Studi Islam
Demikian beberapa beasiswa yang bisa kalian coba untuk studi di Timur Tengah. Semoga bermanfaat ya.
No comments